Tetapi dengan hanya sekitar 50 anggota parlemen di parlemen, ia perlu membangun dukungan bipartisan untuk mendapatkan kesempatan.
Baca Juga: 3 Fakta Mengejutkan Dibalik Film Winnie the Pooh: Blood and Honey
Awal minggu ini, kelompok parlemen SJB memilih untuk mencalonkan Sajith Premadasa sebagai presiden karena "ia memahami kedalaman penderitaan rakyat dan selalu mendukung seruan dari mereka untuk perubahan", kata seorang anggota partai senior.
Dullas Alahapperuma
Calon ketiga dan kuda hitam potensial adalah Dullas Alahapperuma, seorang anggota parlemen senior dari SLPP yang telah mendapatkan daya tarik diantara sebagian rekan-rekan partainya.
Baca Juga: Sri Mulyani Prediksi Harga Pangan Dunia Alami Lonjakan hingga Akhir 2022
Partai yang berkuasa memiliki sekitar 117 suara yang dapat digunakan untuk menurunkan kandidat seperti mantan jurnalis berusia 63 tahun ini dan membawanya melintasi garis, kata anggota parlemen SLPP, Charitha Herath.
Alahapperuma, yang masuk parlemen pada tahun 1994, menjabat sebagai menteri media massa dan juru bicara kabinet tetapi mengundurkan diri pada bulan April ketika Presiden Rajapaksa membubarkan kabinet setelah para pengunjuk rasa mengepung kediaman pribadinya.***
Artikel Rekomendasi