Teknik Dasar Olahraga Atletik Lempar Lembing, Perhatikan Langkah Kaki

- 26 April 2022, 00:02 WIB
Ilustrasi lempar lembing
Ilustrasi lempar lembing /Pixels/Andy

PORTAL GROBOGAN - Lempar lembing adalah salah satu olahraga pada cabang olahraga atletik.

sama seperti tolak peluru, cakram, dan lontar martil. Semuanya merupakan dari cabang olahraga atletik.

Dikutip dari berbagai sumber,  lempar lembing dalam bahasa bahasa inggris disebut sebagai javelin throw adalah salah satu cabang olahraga atletik yang dilakukan dengan melempar tombak.

Baca Juga: Cemilan Lebaran Idul Fitri, Resep Kue Strawberry Thumbprint yang Enak Tanpa Cetakan

Dalam olahraga lempar lembing, terdapat beberapa cara/gaya yang digunakan, maka atlet tidak bisa menggunakan gaya sesukanya

Adapun gaya lempar lembing terlihat pada teknik langkah sebelum atlet melempar tombak.

Tujuan dari lempar lembing adalah mencapai jarak lemparan sejauh-jauhnya

Alat yang digunakan dalam lempar lembing adalah lembing yaitu sejenis tombak dengan ukuran lebih kecil dan lebih ringan.

Baca Juga: Akun YouTube Ganjar Pranowo Diretas, Sedang Diupayakan Pulih Kembali

Selain membutuhkan kekuatan dalam melempar lembing, olahraga lempar lembing juga memerlukan kecepatan saat berlari.

Untuk mencapai hasil lemparan maksimal, atlet harus menguasai teknik dasar lempar lembing serta memiliki kecepatan dan kekuatan.

Dalam olahraga lempar lembing terdapat teknik memegang dan melempar lembing. gaya yang digunakan bisa disesuaikan dengan beberapa cara,  pelempar bisa menggunakan American Style, Finnish Style atau Tang Style.

Baca Juga: Sirkuit Formula E Dipastikan Siap Dipakai Usai Presiden Jokowi Meninjaunya

Gerakan diawali dengan cara lari sambil memegang lembing, siku ditekuk, ujung lembing menghadap ke depan bawah. Dan lembing tidak boleh bergoyang-goyang ketika berlari

Tarik tangan yang memegang lembing ke belakang, kaki bergerak saat akan melempar dengan langkah silang depan (langkah jingkat)
Saat melakukan langkah jingkat

Posisi lembing jangan sampai bergoyang atau bagian pangkal menyentuh lantai (lapangan)
Dengan ukuran lembing saat akan dilempar sejajar dengan hidung dan posisi tangan yang memegang lembing lurus

Ketika sudah yakin untuk melempar, kaki yang menjadi tumpuan adalah kaki kiri karena yang memegang lembing adalah tangan kanan.***

Editor: Muhammad agung winoto


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini