Bigini Caranya Mengatasi Stres, Ada 5 Cara Menurut dr. Clarin Hayes

16 April 2022, 17:08 WIB
Ilustrasi, Bigini Caranya Mengatasi Stres, Ada 5 Cara Menurut dr. Clarin Hayes /pixabay/Shivmirthyu

PORTAL GROBOGAN - Inilah cara mengatasi stres, ada 5 cara menurut dr. Clarin Hayes. Stres adalah suatu respons fisiologis tubuh terhadap situasi fisik maupun emosional yang tidak diinginkan.

Yang kita rasakan saat stres adalah detak jantung lebih cepat dan tekanan darah dapat meningkat.

Kenapa stres harus diatasi? Karena stres menjadi akar sumber dari berbagai macam penyakit lain. Contohnya seperti diabetes, obesitas, hipertensi, stroke bahkan jantung.

Baca Juga: Lee Soo Hyuk dan Yoon Ji On Terlibat Pertarungan Sengit Merebut Jiwa Pelarian dalam Drama Tomorrow

Dilansir Portal Grobogan dari dr. Clarin Hayes melalui kanal Youtube Clarin Hayes yang tayang perdana pada 26 Januari 2018. Berikut 5 cara mengatasi stres.

Tubuh dapat merespon stres dengan dua jalur, yang pertama, HPA AXIS (Hipothalamus Pituitary Adrenal Axis) maksudnya adalah tubuh akan merespon dengan mengeluarkan kortisol atau hormon stres.

Kedua, Aktivasi sistem saraf simpatetik yang akan menghasilkan hormon adrenalin dan noradrenalin.

Baca Juga: Kim Hee Sun Selamatkan Kang Seung Yoon WINNER Saat Terjatuh dalam Episode Terbaru Drama Tomorrow

Orang yang mengalami stres dapat turun imun tubuhnya. Sehingga, akan rentan terkena berbagai macam infeksi dari luar. yang dapat dilakukan untuk mengatasi stres

1. Latihan pernafasan (Diaphragmatic breathing exercise)

Ketika melakukan diaphramatic breathing exercise, kita akan merasa lebih rileks karena menarik napas dengan perlahan. Sehingga frekuensi pernafasan kita akan menurun dan lebih memaksimalkan oksigen yang diambil.

Caranya dengan duduk tenang maupun berbaring, tarik nafas sebanyak 4x hitungan melalui hidung, buang nafas secara perlahan sebanyak 6-9x hitungan melalui mulut. Hal ini dapat dilakukan saat pagi ketika bangun tidur atau saat merasa panik.

2. Mendengarkan musik

Musik terbukti menurunkan kortisol sebagai respons tubuh terhadap stres. Ketika seseorang mendengarkan musik, maka berbagai bagian otak akan teraktibasi secara bersamaan.

Baca Juga: Pengertian Hibah dan Hukumnya, Lengkap dengan Hikmah Melakukan Hibah

Musik yang cocok didengarkan saat kita stres adalah musik apapun yang kita sukai. Karena, selera setiap orang tentunya berbeda-beda.

3. Pijat

Efek fisiologis dari pijat ada dua, yaitu efek relaksasi dan efek stimulasi. Relaksasi dapat menurunkan saraf simpatik dan meningkatkan saraf parasematik. Sedangkan efek stimulasi mengeluarkan tekanan yang dapat menstimulasi saraf di kulit hingga ke otak besar.

4. Menghirup aroma terapi lavender

Penggunaan minyak lavender untuk aroma terapi telah terbukti mampu menurunkan stres, kecemasan, dan juga dapat memperbaiki mood.

Baca Juga: 3 Perkara yang Menyebabkan Hilangnya Pahala Shodaqoh

Setelah menghirup lavender oil, dapat mengalirkan darah ke korteks otak yang lebih tinggi. Sehingga, aliran darah lebih lancar dan oksigen yang menuju otak akan lebih banyak. Hal itu yang dapat membuat kita lebih tenang.

5. Olahraga

Olahraga tentunya mempunyai banyak manfaat. Di antaranya dapat mencegah penyakit kronis, memperlancar peredaran darah, membuat kulit menjadi lebih glowing, meningkatkan metabolisme, dan meningkatkan daya ingat.***

Editor: Rohmat Saiful Arifin

Tags

Terkini

Terpopuler