PORTAL GROBOGAN – Tak lama lagi lebaran Idul Adha akan tiba, umat islam berbondong-bondong untuk melaksanakan ibadah qurban. Baik itu qurban sapi maupun kambing.
Bagi anda yang mendapatkan jatah qurban dengan jumlah banyak, mungkin anda kerepotan untuk menyimpan daging tersebut di kulkas, atau ada kekhawatiran daging akan membusuk sebelum diolah.
Berikut Portal Grobogan sajikan beberapa tips menyimpan daging agar daging dapat tahan lama:
Baca Juga: Agar Wangi dan Daging Empuk, Berikut 4 Cara Memasak Rendang yang Benar untuk Porsi 1 Kg
1. Potong-potong daging
Untuk memudahkan penyimpanan, hal yang pertama kali dilakukan adalah memotong-motong daging tersebut menjadi beberapa bagian.
Hal ini dilakukan agar dapat menghemat tempat dan kulkas bisa kelihatan lebih rapi.
2. Masukkan dalam plastik
Langkah kedua setelah daging dipotong-potong, daging kemudian dibagi-bagi menjadi beberapa bagian.
Baca Juga: Stok Daging Dipastikan Aman, Ganjar Pranowo Rekrut URC untuk Antisipasi PMK
Selanjutnya masukkan kedalam pelastik putih bersih, lalu diikat kuat agar tidak terkontaminasi bakteri.
Hal ini dilakukan agar kita tidak perlu mengeluarkan semua daging hanya untuk mengambil sebagian kecilnya.
Jika daging dari kulkas dikeluarmasukkan dapat merusak tekstur daging serta membuat bakteri lebih banyak berkembangbiak sehingga daging mudah cepat busuk.
Baca Juga: 3 Arti Mimpi Tentang Daging, Apakah Pertanda Baik atau Buruk?
3. Jangan cuci daging sebelum dimasukkan ke freezer
Kebiasaan mencuci daging sebelum dimasukkan ke freezer dapat membuat daging mengandung banyak air.
Hal tersebut mengakibatkan daging mengalami freezer burn (makanan beku yang mengering).
Selain itu, air maupun tempat cucian dari air dapat mengontaminasi daging. Bakteri daging hanya dapat mati saat dimasak dalam suhu tertentu.
Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Rawon Daging Sapi, Enak dan Sangat Cocok untuk Hidangan Lebaran
4. Jangan langsung masukkan ke freezer
Setelah semua tahapan dilakukan, saatnya untuk memasukkan daging dalam kulkas, namun sebelum dimasukkan ke freezer ada baiknya diletakkan dulu di dalam kulkas.
Perhatikan posisinya, yakni dibagian bawah freezer selama 10 jam, setelah itu baru daging dimasukkan kedalam freezer.
Tujuan lain dari perlakuan ini adalah agar daging tidak mengalami perubahan suhu yang drastis karena bisa merusak kualitas daging.
5. Mengatur Temperatur Kulkas
Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Rawon Daging Sapi, Enak dan Sangat Cocok untuk Hidangan Lebaran
Sebelum memasukkan daging, atur terlebih dahulu tempratur kulkas, pastikan suhu freezer di bawah 18 derajad celcius.
Selain memperhatikan tempratur, isi kulkas juga tidak boleh terlalu penuh atau malah kosong.
Jika kulkas terlalu penuh, sirkulasi udara tidak akan mengalir dengan baik, namun jika terlalu kosong, kulkas akan mendinginkan makanan lebih cepat sehingga menarik daya listrik yang besar.
6. Catatan tanggal daging dimasukkan
Baca Juga: Sajian Lezat untuk Lebaran, Resep Rendang Daging Khas Padang
Bagian dari daging sapi sendiri berbeda bentuk ketahanannya, daging sapi dapat bertahan selama 6-12 bulan dengan suhu dibawah 18 derajad celcius,
Namun untuk jeroan hanya dapat bertahan selama 4 bulan di freezer.
Untuk itu, ada baiknya anda mencatat waktu penyimpanan agar tahu sudah berapa lama daging tersebut disimpan.
7. Setelah dikeluarkan dari Freezer jangan langsung di rebus
Baca Juga: Bisa Jadi Ide Jualan, Cara Membuat Pempek DOS Tanpa Daging Tetap Enak
Jika anda ingin memasak daging yang sebelumnya di simpan di freezer, ada baiknya jangan langsung direbus atau direndam di air panas karena dapat merusak tekstrur daging.
Cara yang dapat dilakukan adalah dengan mendiamkannya terlebih dahulu di ruang terbuka atau letakkan terlebih dahulu di kulkas namun bukan di dalam freezernya.
Itulah beberapa tips agar daging tetap awet dan tahan lama, semoga bermanfaat.***