4 Fakta Menarik Persik Kediri vs Arema FC, Lahirnya Penalti yang Dianggap Kontroversi

- 16 Juni 2022, 09:03 WIB
4 Fakta Menarik Persik Kediri vs Arema FC, Lahirnya Penalti yang Dianggap Kontroversi
4 Fakta Menarik Persik Kediri vs Arema FC, Lahirnya Penalti yang Dianggap Kontroversi /Instagram @aremafcofficial/



PORTAL GROBOGAN – Simak 4 fakta menarik laga Persik Kediri vs Arema FC di Piala Presiden 2022 Grup D pada pukul 20.30 WIB.

Arema FC berhasil menang tipis atas Persik Kediri 1-0 pada Rabu, 15 Juni 2022 di Stadion Kanjuruhan, Malang.

Kemenangan Singo Edan usai membantai Macan Putih itu, membuatnya menjadi berada di puncak klasemen sementara Grup D.

Bagi anda yang ketinggalan menonton pertandingan semalam, berikut ini kami sajikan 4 fakta menarik laga Persik Kediri vs Arema FC di Piala Presiden 2022:

Baca Juga: 4 Fakta Menarik Laga Arema FC vs PSM Makassar, Cetak Rekor Gol Tercepat Piala Presiden 2022

1. Absennya Adilson Maringa

Kiper andalan Arema FC Adilson Maringa harus absen pada laga melawan Persik Kediri tadi malam.

Hal itu dikarenakan Maringa sedang mengalami cedera saat melawan PSM Makassar pada Sabtu, 11 Juni 2022.

Diketahui, kiper asal Brazil itu mengalami cedera otot adductor yang mengharuskan dirinya absen kira-kira sampai satu pekan.

Baca Juga: Profil Biodata Hanis Sagara Putra, Striker Muda Arema FC dan Timnas Indonesia

Peran Maringa kemudian digantikan oleh Teguh Amiruddin untuk menjaga gawang skuad Singo Edan.

2. Kartika Ajie Mantan Kiper Arema FC

Kartika Ajie merupakan kiper baru yang diboyong oleh Persik Kediri musim ini di Liga 1.

Sebelumnya, Kartikaa Ajie juga pernah memperkuat Arema FC pada Liga 1 musim 2021-2022.

Ketika Arema FC lebih mempercayai Maringa sebagai kiper utama, Kartika Ajie kemudian dipinjamkan ke RANS Cilegon FC di Liga 2 2021.

Dirinya juga pernah menjadi pemain pinjaman untuk Barito Putera pada putaran kedua Liga 1 musim lalu sebelum akhirnya kini membela Persik Kediri.

3. Penalti yang Dianggap Kontroversi

Gol semata wayang Arema FC dicetak oleh Irsyad Maulana pada menit ke-90+2 melalui titik putih penalti.

Hadiah penalti diberikan untuk Arema FC karena Agil Munawar melakukan pelanggaran terhadap Irsyad di area kotak penalti.

Akan tetapi, lahirnya penalti tersebut diprotes oleh pemain Persik Kediri karena Irsyad dianggap dijatuhkan di luar kotak penalti.

Dalam tayangan ulang terjadi kontak fisik di luar kotak penalti, namun Irsyad jatuhnya di dalam kotak penalti.

Pandangan wasit yang berbeda akhirnya memutuskan menunjuk titik putih untuk Arema FC.

4. Klasemen Unik Grup D

kemenangan 1-0 Arema FC membuat persaingan ketat di grup D, tim Singo Edan sementara berada di puncak klasmen.

Fakta uniknya adalah empat tim yang ada di grup D kini semuanya memiliki poin yang sama yakni 3 poin dari dua laga yang telah dilakukan.

Tak hanya poin yang sama, keempat tim juga memiliki jumlah gol dan kebobolan yang sama yakni satu gol.

Masing-masing tim pernah menang 1-0 dan juga pernah kalah 0-1 sehingga selisih gol  keempat tim menjadi nol.***

Editor: Fitria Muna Khoirun Nisak


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x