Tinggi Akan Kandungan Potasium, Daun Kelor Ternyata Miliki Segudang Manfaat

- 6 Juli 2022, 13:00 WIB
Ilustrasi. Tinggi Akan Kandungan Potasium, Daun Kelor Ternyata Miliki Segudang Manfaat
Ilustrasi. Tinggi Akan Kandungan Potasium, Daun Kelor Ternyata Miliki Segudang Manfaat /Pixabay/svibhandik/



PORTAL GROBOGAN – Perlu anda tahu, daun kelor yang tinggi kandungan potasium dengan banyak segudang manfaat.

Diketahui, daun kelor dikatakan oleh Prof. Hardiansyah, Ketua Umum Perhimpunan Pakar Gizi (PERGIZI) dan Pangan Indonesia.

Ternyata daun kelor tinggi akan kandungan potasium, magnesium dan kalsium yang berfungsi untuk mengendalikan tekanan darah.

"banyak anjuran membatasi garam, nah lawannya garam ya potasium, jadi kalau kita banyak makan potasium itu dapat mengendalikan garam dalam tubuh, dan mencegah hipertensi,”, katanya.

Baca Juga: Alasan Kenapa Pisang Punya Manfaat yang Bagus untukmu Selain Hilangkan Badmood

Guru besar Ilmu Gizi Institut Pertanian Bogor tersebut juga mengingatkan bahwa daun kelor merupakan makanan sehat dan bermanfaat untuk mengontrol tekanan darah.

Meskipun begitu, perlu ditekankan bahwa daun kelor tidak dapat dijadikan obat bagi penderita hipertensi.

Miliki kandungan mineral yang tinggi serat, vitamin C, vitamin A dan bermanfaat untuk tingkatkan imunitas tubuh dan kendalikan gula darah.

Baca Juga: Manfaat Lain dari Magic Mushroom yang Ternyata Bisa Bantu Obati Depresi

"Vitamin C baik untuk imunitas tubuh, tak mudah terkena penyakit menular seperti flu dan mampu pelihara kesehatan kulit terutama dalam proses penyembuhan luka sehingga tidak mudah infeksi," ucap Hardinsyah.

Lebih lanjut ia menambahkan bahwa kebutuhan asupan vitamin C harian sudah dapat terpenuhi hanya dengan mengkonsumsi 50 gram daun kelor segar.

“Tapi kalau kelor dibuat tepung dengan suhu tinggi, vitamin c berkurang jauh mungkin tinggal 10 hingga 20 persen saja," kata dia.

Baca Juga: 6 Manfaat Beras Bagi Kulit, Salah Satunya Mengatasi Penuaan pada Wajah

Vitamin A mengandung antioksidan berupa betakaroten, kandungan ini berguna untuk menangkal radikal bebas yang dapat menyebabkan penyakit kanker.

Diketahui bahwa secara ekologi, pohon kelor merupakan tumbuhan yang tergolong mudah tumbuh di daerah gersang atau kering seperti di Nusa Tenggara Timur.

"Kelor sangat baik untuk mencegah stunting di daerah tandus yang sulit untuk tanam sayur dan buah, karena batang kelor itu bisa tumbuh baik di tanah tandus seperti di NTT," ucap Hardinsyah.

Dalam penyajiannya, daun kelor dapat diolah menjadi sup kuah bening atau dimasak menjadi sayur santan (sayur bobor).

Ia juga mengingatkan agar daun kelor cukup direbus dalam waktu 5 sampai 10  menit saja dan jangan terlalu lama.

Ini dianjurkan supaya antioksidan dan vitamin E pada daun kelor tidak hilang dan dapat terserap tubuh.

"Kalau diolah dengan cara dimasak tumis cukup 5 menit saja, kelor juga dicacah dan dicampur telor (dijadikan dadar kelor) sehingga enak untuk dikonsumsi anak-anak dan ibu hamil untuk tingkatkan asupan kalsium dan protein," kata Hardinsyah.***

Editor: Fitria Muna Khoirun Nisak

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini