PORTAL GROBOGAN - Untuk para pemula yang masih baru dalam hal pemeliharaan burung perkutut, mungkin anda belum terlalu banyak tahu tentang cara menjodohkan burung perkutut.
Sebab terkadang, cara menjodohkan burung perkutut jantan dan betina sebenarnya susah-susah gampang.
Sama halnya dengan manusia, terkadang di awal pertemuan bisa saja cocok dengan pasangannya, namun bisa saja malah menimbulkan keributan.
Hal yang sama juga dapat terjadi jika anda dengan sengaja langsung menggabungkan satu perkutut jantan dan satu perkutut betina di dalam satu sangkar.
Karena baru kenal dan belum beradaptasi dengan baik, kedua burung perkutut ini bisa saja tidak akur dan justru berkelahi. Akibatnya, kedua burung perkutut pun bisa stress dan luka-luka di bagian sayap.
Perlu diingat bahwa saat menjodohkan burung perkutut, anda harus menjodohkannya sesuai dengan poris masing-masing.
Baca Juga: Jam Manggung Burung Perkutut ini Diyakini Sebagai Pembawa Kekayaan dan Rezeki Melimpah: Benarkah?
Misalnya, jika burung perkutut betina memiliki badan besar, maka sebaiknya anda mengawinkannya dengan perkutut jantan yang juga memiliki tubuh yang besar.
Untuk lebih lengkapnya, anda perlu mengetahui cara menjodohkan burung perkutut dengan mudah dan tepat, seperti yang dilansir oleh Portal Grobogan melalui kanal YouTube Kung Mania Channel berikut ini.
1. Dekatkan Secara Perlahan Antara Burung Perkutut Jantan dan Betina
Salah satu cara menjodohkan burung perkutut betina dan jantan diawal adalah dengan mendekatkan sangkar perkutut jantan dengan sangkar perkutut betina.
Biarkan keduanya saling mengenal terlebih dahulu selama 3 hingga 4 hari, tergantung level birahi keduanya.
Baca Juga: 15 Jenis Makanan Perkutut Agar Tetap Sehat dan Rajin Berkicau, Salah Satunya Ketan
Jika perkutut betina memberikan respon positif saat perkutut jantan menggodanya, maka pemilik dapat mencoba langkah selanjutnya.
2. Mandikan Burung Perkutut
Segera mandikan burung perkutut jantan dan betina ini. Setelah itu, anda dapat menjemurnya sambil diangin-anginkan. Gunanya agar perkutut tidak mudah terserang penyakit.
Lalu, jika keduanya merasa kedinginan, maka keduanya akan membutuhkan kedekatan secara psikologis hingga akhirnya terjadilah perkawinan.
3. Berikan Vitamin
Vitamin jenis probiotik sangat bagus untuk burung perkutut agar dapat menghasilkan telur yang berkualitas.
Selain itu, vitamin probiotik juga tidak akan membuat anakan perkutut menjadi cacat dan tentu tidak mudah terserang penyakit.
Berikan tulang sotong untuk perkutut betina agar ia dapat menghasilkan telur yang berkualitas.
4. Gabungkan Burung Perkutut Jantan dan Betina di Dalam Satu Sangkar
Jika burung perkutut jantan dan betina sudah siap, coba gabungkan keduanya di dalam satu sangkar. Jika tidak ada perkelahian atau KDRT, maka dipastikan keduanya telah cocok.
5. Siapkan Pakan dan Minuman Peningkat Birahi
Tak cukup hanya dengan menggabungkan burung perkutut jantan dan betina ke dalam satu sangkar, sebab pemberian pakan dan minuman tertentu juga ternyata dapat meningkatkan birahi.
Berikan campuran antara milet, jewawut, serta pur ayam 511 atau 591. Gunanya adalah meningkatkan asupan protein dalam tubuh burung perkutut.
6. Monitor Burung Perkutut Secara Berkala
Agar dapat memeriksa kelancaran proses perkawinan hingga memastikan bahwa sel sperma burung perkutut jantan masuk ke dalam sel telur perkutut betina, maka anda perlu memonitor burung perkutut secara berkala.
Demikian cara mudah untuk menjodohkan burung perkutut. Intinya, tak hanya manusia saja yang membutuhkan waktu untuk saling mengenal pasangannya, sebab burung perkutut pun harus melalui proses yang sama agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.***