Alasan Sutradara Money Heist Korea Satukan Korsel dan Korut di Serial Money Heist

- 1 Juli 2022, 13:33 WIB
Alasan Sutradara Money Heist Korea Satukan Korsel dan Korut di Serial Money Heist
Alasan Sutradara Money Heist Korea Satukan Korsel dan Korut di Serial Money Heist /Instagram @netflixkr/

PORTAL GROBOGAN - Sutradara Money Heist Korea, Kim Hong Sun berbagi kisahnya soal pembuatan serial adaptasi dari Spanyol itu.

Kim Hong Sun mengharapakan tanggapan yang beragam dari penonton pada karyanya itu yang mengangkat sejarah dan budaya.

"Banyak yang telah melihat serial aslinya dan ada banyak orang yang sangat menghargainya. Jadi kami tahu bahwa akan ada tanggapan baik dan buruk setelah melihat remake tersebut,"jelasnya.

Lebih lanjut, sutradara drama Luca itu akui jika sengaja mengambil elemen dari cerita aslinya namun ditambahkan dengan karakter Korea.

Baca Juga: Money Heist Korea Raih Serial No 1 di Peringkat Mingguan Netflix, Tambah Deretan Drama Korea Terlaris

Remake ini berlatar masa depan fiktif ketika kedua Korea sedang dalam proses penyatuan dan itu tak mudah.

Karena harus memasukkan elemen khusus dalam membuat remake sambil tetap setia pada plot seri aslinya.

"Kami pikir remake itu tepat untuk mempertahankan identitas karya aslinya. Jadi kami mencoba menggambarkan ciri khas kami dalam batas yang tidak massal dengan hiburan dan ciri-ciri aslinya," kata Hong Sun.

Baca Juga: Park Hae Soo Berbagi Pengalaman Soal Totalitas Perannya Jadi Berlin di Money Heist Korea

Serial remake ini mengikuti plot dari seri aslinya, sekelompok pencuri melakukan pencurian terbesar di negara itu dipimpin oleh dalang kriminal yang dikenal sebagai profesor.

Meskipun plot remake mengikuti cerita aslinya, tetap saja versi remake menambahkan sentuhan nuansa tradisional Korea.

Hong Sun ingin menciptakan ruang fiksi Area Ekonomi Bersama untuk memadukan tampilan modern dan tradisional Korea.

Baca Juga: BTS Bikin Kaget Muncul Jadi Cameo hingga Tokyo Jadi ARMY di Drama Money Heist Korea

Menggambarkan konflik antara Korea Selatan dan Korea Utara yang berkonflik disebabkan oleh latar belakang mereka.

Meski awalnya ia merasa ragu, karena kedua negara itu sudah hidup terpisah sejak 70 tahun lebih dan berimajinasi jika terjadi apa-apa jika bersatu.

"Saya ingin menggambarkan penghalang yang runtuh. Saya mencoba untuk menyampaikan pesan bahwa ini adalah proses yang harus kita tanggung dan kita hadapi," tuturnya lagi.

Konflik dalam 6 episode bagian pertama itu, baginya akan semakin meningkat di episode 2 dengan adanya pertarungan seru antara pencuri dan polisi.***

Editor: Fitria Muna Khoirun Nisak

Sumber: Korea Times


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini