Persib Bandung Ajukan Keberatan Draft Liga 1 2022-2023, Pelatih Persib Menuntut Keadilan

- 7 Juli 2022, 07:13 WIB
Persib Bandung Ajukan Keberatan Draft Liga 1 2022-2023, Pelatih Persib Menuntut Keadilan
Persib Bandung Ajukan Keberatan Draft Liga 1 2022-2023, Pelatih Persib Menuntut Keadilan /Laman resmi Persib Bandung/



PORTAL GROBOGAN – Liga 1 2022-2023 resmi akan bergulir lagi dengan draf yang telah diterbitkan dan disebut ada ketidakadilan.

Persib Bandung tuntut keadlian dengan secara resmi ajukan keberatan atas draf Liga 1 2022/2023 dengan sebutkan alasan menggugatnya.

Hal itu lantaran karena dalam draf yang dikirimkan PT Liga Indonesia Baru (LIB), Maung Badung mendapat jadwal pertandingan malam hari.

Kemudian dari 17 laga putaran pertama, hanya dua laga yang mendapat jatah tanding yang berlangsung sore.  

Baca Juga: Piala Presiden 2022 Segera Berakhir, PSSI Bocorkan Tanggal Gelaran Liga 1 2022-2023

Hal ini dinilai tidak adil bagi PERSIB. Karena beberapa tim memiliki banyak pertandingan di sore hari.

Pelatih Persib Robert Alberts, ada perbaikan jadwal dengan mengedepankan asas keadilan bagi semua peserta Liga 1.

“Harus ada asas fair play bagi setiap tim. Apa yang terjadi jika di setiap laga bermain 8.30 atau bahkan 8.45 di laga pembuka, kami harus kembali larut malam ke hotel dan keesokan harinya melakukan perjalanan, tentu pemain akan merasa kelelahan,” jelas Robert.

Baca Juga: Meski Gugur di Piala Presiden 2022, Persib Bandung Bersiap Fokus di Laga Lainnya

Selain itu, masa pemulihan pemain berbeda dengan tim yang tampil pada sore hari. Perlu diperhatikan juga karena ada juga jadwal yang hanya terpaut empat hari.

“Jika melihat liga kita, pemain harus bertanding pada 4-5 hari berikutnya,” tutur Robert.

Dikutip dari laman resmi Persib Bandung, keberatan dilayangkan secara tertulis melalui surat bernomor 05/DIR/-PBB/VII/2022 6 juli 2022 dan ditandatangani di Bandung oleh Direktur PT Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahjono.

Baca Juga: Hasil Piala Presiden 2022, Persib Bandung Gigit Jari Lewat Adu Penalti

“Dengan mempertimbangkan faktor kesehatan dari tim kami serta asas keadilan bagi semua tim peserta Liga 1 2022/2223,” demikian isi surat keberatan tersebut.

Juru taktik asal Belanda itu mengaku sudah merasakan dampaknya pada kompetisi musim lalu. Di mana Persib mendapat banyak jadwal pada malam hari yang membuat pemain baru bisa beristirahat menjelang pagi.

“Harus fair play kepada setiap tim. Kalau tak salah Bali dan Bhayangkara hanya bermain 4 kali di malam hari. Sedangkan kami bermain 13 kali di malam hari. Jadi ini harus diperhatikan dan jadi hak kami berdiskusi dengan pihak operator,” ucap Robert lagi.***

Editor: Fitria Muna Khoirun Nisak

Sumber: Persib ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

x