Peristiwa Lailatul Qadar Dijelaskan dalam Kandungan Surah Al Qadr, Lebih Baik dari Seribu Bulan

- 19 April 2022, 09:47 WIB
Ilustrasi malam Lailatul Qadr - peristiwa penting di bulan Ramadhan
Ilustrasi malam Lailatul Qadr - peristiwa penting di bulan Ramadhan /photo-graphe/Pixabay

PORTAL GROBOGAN – Peristiwa Lailatul Qadar dijelaskan dalam kandungan Surah Al Qadr. Surah Al Qadr adalah surat ke 97 dari 144 surat yang ada di Al Quran, terdiri dari 5 ayat.

Surah al Qadr turun di Mekah sebelum Nabi Muhammad SAW hijrah ke Madinah. Tepat setelah surah abasa surah Al Qadar diturunkan. Berikut adalah kandungan Surah Al Qadr.

Surah ini dinamai Al Qadr atau kemuliaan. Arti kemuliaan tersebut diambil dari kata Al Qadr yang diulang sebanyak 3 kali dan karena surah ini menceritakan kemuliaan malam lailatul Qadr.

Baca Juga: Cara Membuat Kebab Khas Timur Tengah Beserta Kulit Tortillanya yang Lezat

Allah SWT menerangkan dalam Surah Al Qadr tentang satu malam yang penuh kemuliaan. Malam tersebut dinamakan Lailatul Qadar.

Kemuliaan dan keistimewaan lailatul Qadr dijelaskan dalam Surah Al Qadr sebagai berikut:

Allah menurunkan Al Quran untuk pertama kali pada malam kemuliaan atau lailatul qadar dari lauhul mahfuzh ke baitul izzah yang ada di langit dunia yang terdapat pada salah satu malam dari malam ganjil di sepuluh hari terakhir Ramadhan.

Baca Juga: Sinopsis Thor: Love and Thunder, Masa Pensiun Thor Terganggu oleh Makhluk Pemburu Dewa

Dan selanjutnya Allah menurunkannya secara bertahap kepada Nabi Muhammad dimulai dari tanggal 17 Ramadhan atau 6 Agustus 610 M, yang kemudian diperingati sebagai malam Nuzulul Quran atau malam turunnya Al Quran.

Lailatul Qadar lebih baik dari seribu bulan (83 tahun 4 bulan). Maksudanya, orang yang berusaha menghidupkan malam tersebut dengan memperbanyak ibadah maka ibadah-ibadah tersebut nilainya lebih baik dari orang yang beribadah selama seribu bulan.

Halaman:

Editor: Suci Lestari


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x