Jangan Puasa di Hari Berikut Ini Bagi Umat Islam, Simak Selengkapnya

1 Juli 2022, 21:19 WIB
Inilah hari-hari yang diharamkan untuk berpuasa /Freepik

PORTAL GROBOGAN – Taukah anda dalam agama Islam ada beberapa hari yang diharamkan atau tidak diperbolehkan untuk puasa?

Berikut ini adalah beberapa hari yang diharamkan untuk puasa, simak selengkapnya.

Tidak diperbolehkannya berpuasa di beberapa hari ini tentu ada alasanya sendiri-sendiri.

Baca Juga: Niat Puasa Zulhijah, Tarwiyah dan Arafah Lengkap dengan Artinya

Seperti saat bulan Zulhijah ada beberapa hari yang haram untuk berpuasa yang disebut dengan hari tasyrik.

Penting untuk diketahui agar menambah wawasan ilmu pengetahuan dan dapat mengerti hari-hari yang diharamkan untuk berpuasa itu apa saja.

Berikut Portal Grobogan sajikan hari yang diharamkan untuk berpuasa:

Baca Juga: Puasa Zulhijah 2022 Jatuh Pada Tanggal Berapa? Simak Niat dan Keutamaannya Disini

1. Hari Raya Idul Fitri

Hari diharamkan untuk berpuasa ialah hari raya idul fitri yang masuk tanggal 1 Syawal.

Rasulullah melarang orang Islam untuk melarang berpuasa pada tanggal 1 Syawal dalam haditsnya.

1 Syawal adalah hari di mana orang-orang kembali makan di siang hari setelah berpuasa di bulan Ramadhan selama satu bulan penuh.

Baca Juga: Keutamaan Puasa Tarwiyah dan Arafah, Simak Niat dan Waktunya yang Perlu Anda tahu

Hadits nabi yang menjelaskan tentang larangan berpuasa di dua hari raya ialah sebagai berikut, yang artinya:

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang berpuasa pada dua hari yaitu Idul Fitri dan Idul Adha,” HR. Muslim.

Hadits ini melarang orang berpuasa di hari raya idul fitri maupun idul adha.

Baca Juga: Tata Cara, Niat, dan Keutamaan Puasa Sunnah Zulhijah 1443 H, Simak Selengkapnya

2. Hari Raya Idul Adha

Kemudian hari berikutnya yang diharamkan untuk berpuasa ialah hari raya idul adha.

Hal ini merujuk pada hadits Nabi Muhammad yang diriwayatkan oleh Imam Muslim yang artinya:

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang berpuasa pada dua hari yaitu Idul Fitri dan Idul Adha’.

3. Haid dan Nifas

Selanjutnya waktu yang dilarang untuk berpuasa ialah ketika haid dan nifas.

Baca Juga: 3 Manfaat Puasa Weton Secara Lahiriyah, Batin dan Spiritual, Lengkap dengan Dampak Lainnya

Larangan ini berlaku untuk perempuan yang sudah baligh. Rasulullah SAW bersabda yang artinya:

“Bukankah salah seorang di antara mereka (kaum wanita) apabila menjalani masa haid tidak mengerjakan sholat dan tidak pula berpuasa? Para sahabat wanita menjawab: Benar.” (HR. Bukhari).

4. Hari Tasyrik

Hari yang mungkin sering disebut ketika menyinggung soal hari yang dilarang berpuasa dalam Islam adalah hari tasyrik.

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, arti dari hari tasyrik adalah hari makan dan minum.

Baca Juga: Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh dan Jadwalnya: Benarkah Pahalanya Sama dengan Puasa Setahun?

أَيَّامُ التَّشْرِيقِ أَيَّامُ أَكْلٍ وَشُرْب

Artinya: “Hari-hari tasyrik adalah hari makan dan minum.” (HR. Muslim).

Berdasarkan hadits di atas, Rasulullah melarang orang berpuasa pada hari ini karena masih dalam hari raya.

Hari tasyrik jatuh pada tanggal 11, 12, dan 13 Zulhijah.

5. Hari Syak

Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Senin Kamis dan Bayar Hutang Puasa Ramadhan

Syak artinya meragukan, yaitu hari ke 30 bulan Syaban. Pada hari ini haram hukumnya untuk melaksanakan puasa bagi umat muslim.

Imam Bukhari dan al-Hakim meriwayatkan sebuah hadits Rasulullah tentang larangan puasa pada hari syak ini.

مَنْ صَامَ يَوْمَ الشَّكِّ فَقَدْ عَصَى أَبَا القَاسِمِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

Artinya: “Siapa yang puasa pada hari syak maka dia telah bermaksiat kepada Abul Qosim (Nabi Muhammad) shallallahu ‘alaihi wa sallam.” (HR. Bukhari dan al-Hakim).

Itulah hari yang di haramkan bagi umat Islam untuk berpuasa.***

Editor: Suci Lestari

Tags

Terkini

Terpopuler