Network
PORTAL GROBOGAN - Cerita akhir Stranger Things Season 4 volume 2 yang mengejutkan meninggalkan banyak pertanyaan bagi pemirsa, seperti mengapa Eleven mendapati dirinya benar-benar sendirian di dalam energi kekosongan atau ruang hampa?
Kisah final Stranger Things season 4 Volume 2 yang berdurasi hampir dua setengah jam ini mampu memukau penonton dengan intensitas, drama, dan twist yang membuktikan bahwa urusan Vecna belum selesai dengan Hawkins.
Sementara beberapa alur cerita memang diselesaikan di final Stranger Things season 4, dimana hal ini berarti bahwa nasib penduduk Hawkins tetap tergantung pada seutas benang.
Baca Juga: Spoiler Alert! Sejumlah Karakter Penting Akhirnya Mati di Stranger Things Season 4 Volume 2
Meskipun akhirnya Eleven berhasil menyelamatkan Max, namun Vecna akan terus menerus melakukan perlawanan terhadap mereka.
Sepanjang Stranger Things season 4, penjahat Vecna telah meneror kota Hawkins, Indiana. Rencana besar Vecna akhirnya membuahkan hasil di cerita final Stranger Things season 4.
Sementara itu, Eleven berusaha menemukan kembali kemampuannya yang hilang, yang diyakini sebagai satu-satunya harapan untuk melawan Vecna.
Baca Juga: Akankah The Sparrow Kembali di The Umbrella Academy Season 4?
Eleven pun menyadari bahwa satu-satunya cara untuk membantu adalah dengan memasuki pikiran Max, namun sayangnya usaha ini tidak membuahkan hasil karena Vecna berhasil melawan Max, meskipun Eleven mampu menghentikannya di beberapa detik tersisa.
Setelah mengalami luka parah, Eleven ingin mencoba menghidupkan Max kembali, Max masih terluka parah, yang berarti usaha Eleven mungkin sia-sia.
Max menjadi koma usai melawan Vecna, dan Eleven mencoba memasuki pikirannya dengan kemampuannya namun tidak bisa menemukan petunjuk apa pun selain kegelapan.
Padahal, di season-season sebelumnya di Stranger Things, Eleven selalu berhasil menemukan orang di energi kekosongannya atau ruang hampa.
Baca Juga: Film Top Gun Maverick Beredar Teori Bahwa Iceman Bersalah Atas Kematian Goose, Benarkah?
Sehingga, jika di Stranger Things season 4 Max sendiri tidak muncul dalam ruang hampa tersebut, hal tersebut menyiratkan bahwa ada sesuatu yang jauh lebih jahat terjadi yang bisa saja terjadi tanpa disadari.
Di sisi lain, kekuatan Vecna, alias Henry Creel, tidak dapat diremehkan sebab ia dapat menyerang korbannya dengan membuat hubungan psikis dengan mereka dengan cara memasuki pikiran mereka dan membuat mereka melihat penglihatan yang mengerikan.
Ditambah lagi ia dapat memutar balikkan kenyataan di antara mereka. Dalam kasus Max, dia menderita siksaan ini dua kali. Sementara kedua kalinya selama final Stranger Things season 4, episode "The Piggyback," menunjukkan Vecna yang menyusulnya dan memulai serangannya, serta menghancurkan tubuhnya dan membiarkannya mati bahkan setelah serangan gencarnya dihentikan oleh Eleven.
Sedangkan di Stranger Things season 4, episode 8 yang berjudul "Papa," Dr. Brenner yang bernasib buruk menyatakan bahwa Vecna bertujuan untuk mengambil segalanya dari korbannya, termasuk ingatan dan kemampuan mereka.
Baca Juga: Film Ticket To Paradise Dibintangi Maxime Bouttier di Film Hollywood, Tentang Apa?
Hal ini berarti Vecna tidak hanya berniat membunuh korbannya, namun juga mengkonsumsi dan mengambil semua yang ada di dalam pikiran korbannya. Kemungkinan inilah yang terjadi pada Max.
Vecna sudah memulai serangannya, artinya dia mungkin mengambil sebagian besar pikiran Max dan hanya meninggalkan tubuhnya. Sehingga meskipun secara teknis Max masih hidup, Max benar-benar mati di dalam pikirannya.
Inilah alasan mengapa Eleven tidak bisa menemukannya di ruang hampa atau energi kehampaan, sebab memang tidak ada yang bisa ditemukan.
Di sisi lain, Stranger Things Season 5 sekaligus menjadi yang terakhir akan dirilis, sehingga semoga pertanyaan para penggemar pada akhirnya akan terjawab.
Cerita akhir Stranger Things season 4 yang menakutkan akan terus menimbulkan spekulasi tentang nasib Hawkins dan penghuninya hingga season 5 dirilis, meskipun anda harus menunggu dalam waktu yang lama.***
Artikel Rekomendasi