Film Srimulat: Hil yang Mustahal, Film Biopik dari Kelompok Lawak Legendaris

- 23 April 2022, 20:31 WIB
Sinopsis Srimulat: Hil yang Mustahal, adaptasi dari kelompok lawak Indonesia
Sinopsis Srimulat: Hil yang Mustahal, adaptasi dari kelompok lawak Indonesia /Instagram @mncp_movie/

PORTAL GROBOGAN - Usai Warkop DKI kembali diproduksi, dunia perkomedian jadul kembali diramaikan, yaitu Srimulat: Hil yang Mustahal.

Srimulat: Hil yang Mustahal awalnya dipegang oleh Cuk FK sebagai sutradaranya, namun karena ada suatu kendala akhirnya jatuh pada Fajar Nugros sebagai sutradaranya.

MNC Pictures adalah pemilik kekayaan intelektual yang sah atas Srimulat, akhirnya menggandeng IDN Pictures untuk lanjutkan proses produksinya.

Dijadwalkan film biopik ini tayang dua babak pada 19 Mei 2022 dan pertengahan tahun di bioskop seluruh Indonesia yang berbahasa Jawa.

Diperankan oleh Bio One, Elang El Gibran, Dimas Anggara, Ibnu Jamil, Teuku Rifnu Wikana, Erick Estrada, Zulfa Maharani, Morgan Oey dan lainnya.

Baca Juga: Sinopsis dan Link Shooting Stars, Kisah Orang-orang di Belakang Layar Industri Hiburan

Srimulat: Hil yang Mustahal ini adalah film biopik tentang masa kejayaan dari kelompok lawak Srimulat sejak 1980.

Lawakan cerdas dari mereka saat tampil di atas panggung, masih terhubung dengan saat ini.

Selain itu, candaan segar dari mereka memiliki gaya yang khas dan belum tentu saat ini ada yang bisa menyamai.

Personel dari kelompok Srimulat adalah Gepeng, Timbul, Basuki, Djudjuk, Tessy, Tarzan, Nunung, Paul, Asmuni dan lainnya.

Baca Juga: Sinopsis Ngeri-Ngeri Sedap, Misi Ngeri-ngeri Sedap untuk Membuat Anaknya Pulang

Sebagai informasi, grup lawak Srimulat sebenarnya sudah ada sejak 1950 sebelum adanya dunia televisi pada 1980.

Pendiri didirikan oleh Teguh Slamet Rahardjo yang bertempat di Surakarta pada 1950.

Teguh mengambil nama akhir dari istrinya untuk menamai kelompok Srimulat yang bernama Raden Ayu Srimulat.

Karena semakin berkembang, Srimulat akhirnya memiliki banyak cabang di beberapa kota seperti Jakarta, Semarang, Surakarta dan Surabaya.

Meski alami gonta ganti personel, Srimulat tetap bertahan dan semakin matang saat tayang di televisi.

Teguh dalam merekerut para anggota untuk mengisi Srimulat, harus memiliki ciri khas, baik gaya bicara maupun penampilannya.

Nampaknya dalam film Srimulat ini, menonjolkan jargon ciri khas dari Asmuni yaitu Hil yang Mustahal yaitu Hal yang mustahil.***

Editor: Fitria Muna Khoirun Nisak

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini