PORTAL GROBOGAN – Pasca agensi dari Nam Joo Hyuk membuat pernyataan resmi untuk menindak pihak yang menyebarkan informasi terkait kasus dugaan bullying yang dilakukan oleh Nam Joo Hyuk, sang informan tiba-tiba saja mengubah pernyataannya.
Ia mengubah pernyataan sebelumnya yang mana awalnya ia mengatakan bahwa dia adalah korban kekerasan tiba-tiba berubah menjadi hanya menyaksikan kekerasan di sekolah dan tidak diserang secara langsung.
Baca Juga: Pahami 4 Tipe Anak yang Rentan Jadi Korban Perundungan : Bullying
Pada tanggal 20 Juni 2022, melalui outlet media, informan tersebut mengatakan bahwa dia telah diganggu oleh Nam Joo Hyuk dan yang lainnya selama 6 tahun yakni selama masa SMP dan SMA.
Baca Juga: Agensi Nam Joo Hyuk Akan Mengambil Tindakan Hukum Tegas Terkait Tuduhan Bullying di Sekolah
Ia juga menambahkan bahwa terdapat lebih dari satu korban. Kelompok Nam Joo hyuk sering mendorong siswa lain dan memotong garis antrian saat makan siang.
Selain itu kelompok ini sering menyumpah dan berkelahi setiap hari di sekolah. Mereka juga sering memerintahkan siswa lain untuk membeli roti dari snack bar yang disebut 'bread shuttle'.
Ia mengaku jika Nam Joo Hyuk sering melemparkan pensil mekanik ke arahnya dan mengambil kursinya sebelum dia duduk.
Baca Juga: Heboh Rumor Bullying Agensi Nam Joo Hyuk Beri Tanggapan, Akankah Tempuh Jalur Hukum?
Adapun alasan mengapa ia terlambat melaporkan kekerasan sekolah Nam Joo Hyuk adalah karena kenangan 6 tahun diintimidasi dan dipermalukan selalu muncul di benaknya.
Ketika ia melihat Nam Joo Hyuk muncul di TV sebagai pemeran utama pria dengan peran yang polos dan cerdas.
Dia lantas tidak menginginkan apa pun selain berharap bahwa siswa yang berada dalam situasi yang sama tidak akan terlalu terpengaruh sampai mereka menjadi dewasa.
Baca Juga: Nam Joo Hyuk Dituduh Lakukan Bullying Semasa Sekolah, Agensi akan Tempuh Jalur Hukum
Menanggapi hal ini, SOOP Management selaku agensi dari Nam Joo Hyuk menyatakan bahwa rumor tersebut tidak berdasar.
Pihaknya telah memeriksa kebenaran rumor tersebut dan mengonfirmasi bahwa semua informasi tersebut sedikitpun tidak benar.
Agensi akan segera meminta laporan koreksi dari Komisi Arbitrase Pers (PAC) terhadap outlet media yang bertanggung jawab atas kerusakan serius reputasi aktor melalui laporan palsu.
Baca Juga: Nam Joo Hyuk Dituduh Lakukan Bullying Semasa Sekolah, Agensi akan Tempuh Jalur Hukum
Pada 24 Juni 2022, tepatnya empat hari kemudian, agensi menggugat direktur perwakilan outlet media dan informan.
Setelah mendengar berita ini sang Informan tiba-tiba saja mengubah pernyataannya sebagai berikut:
“Saya hanya berbicara tentang teman, bukan saya” ucapnya.
Outlet media juga mengubah artikel tersebut setelah digugat.
Baca Juga: Cara Mengatasi Korban Bullying, dengan Pendidikan Semua Aspek Tingkah Laku
Beberapa poin yang dirubah diantaranya, masa kekerasan di sekolah dikurangi dari 6 tahun menjadi 2 tahun. Korban pun berubah dari “informan” menjadi “teman informan”.
Tak hanya itu, mereka juga mengubah pernyataan dari Nam Joo Hyuk yang awalnya melemparkan pensil mekanik ke korban menjadi teman sekelas lain yang melakukannya.
Sebut saja Reporter “A” yang menulis tentang klaim informan mengatakan bahwa pernyataan informan sebagian berubah.
Baca Juga: 6 Macam Kasus Bullying yang Harus Diketahui, Poin 4 Sering Terjadi Saat Ini
Ia mengatakan bahwa ini adalah kisah pribadi informan saat mengalami kekerasan di sekolah selama 6 tahun.
Reporter “A” mendengar bahwa perilaku kekerasan sekolah adalah Nam Joo Hyuk dan itu terjadi selama 2 tahun selama hari-hari sekolah menengah.
Reporter “A” melanjutkan bahwa awalnya informan tidak membedakan apa yang dilakukan Nam Joo Hyuk dengan apa yang dilakukan teman-teman lainnya.
Baca Juga: 6 Macam Kasus Bullying yang Harus Diketahui, Poin 4 Sering Terjadi Saat Ini
Namun Setelah digugat dia mengatakan Nam Joo Hyuk hanya memerintahkannya untuk membeli roti, memotong garis antrian dan juga menyumpah.
Mengenai perubahan korban dari “informan” menjadi “teman informan”, reporter “A” mengaku bahwa Informan memintanya untuk menyembunyikan fakta bahwa itu adalah cerita dari temannya.
Ia fikir korban dapat ditentukan karena kontennya spesifik.
Selain itu juga kendala dalam proses komunikasi karena informan merupakan seorang penderita ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder).
Baca Juga: 6 Perlakuan Ini Termasuk Bullying Verbal, Pahami dan Simak Penjelasannya
Namun A tetap bersiteguh bahwa ia tidak berniat sedikitpun untuk menghapus artikel tersebut.
Ia bahkan mengatakan bahwa agensi dari Nam Joo Hyuk telah menawarkan untuk membatalkan tuntutan jika dia mengoreksinya.
Hal itu disebabkan cerita dari informan cukup spesifik dan konsisten, sehingga ia belum merasa bahwa cerita itu sudah pasti tidak benar.
Terlepas dari benar atau tidaknya rumor tersebut, semoga masalah ini cepat terselesaikan dan mendapat titik terang.***